Drypers Drypantz Review; Pospak Berkwalitas Harga Terjangkau


Satu lagi merk disposable diaper baru yang masuk ke Indonesia, Drypers. Saya tahu dari Lazada, beberapa hari yang lalu ketika lagi browsing untuk beli popok buat Qia dan Aqsha. Biasanya selama ini saya selalu pakai Pokana Pants, tapi karena melihat popok baru ini harganya lebih bersahabat --sama seperti Pokana waktu baru launching dulu-- maka saya pikir mau coba ah. Apalagi ternyata Drypers ini bukan merk baru, di Malaysia dia sudah ada sekitar 16 tahun. Bahkan sudah ada di Amerika dan Singapura juga. Saya sempat cari-cari info mengenai brand ini tapi semuanya seperti simpang siur, dari beberapa sumber saya baca kalau dia berasal dari Malaysia tapi di sumber lainnya disebutkan dia ada di bawah lisensi Protect & Gambler. Akhirnya saya memilih untuk nggak lagi cari tahu soal perusahaannya, fokus saja ke produk. 😁

Untuk popok ukuran M isi 20, harga yang dibanderol di Lazada adalah Rp. 30.700. Karena ada penawaran gratis sampel jika belanja diatas Rp. 90.000 maka saya beli 3 pack. Sayangnya ketika barangnya datang saya tidak menemukan produk sampel yang dijanjikan. Kalau dilihat dari kemasan luarnya tentu saja Pokana Pants lebih imut dan menarik perhatian. Tapi siapa yang peduli sama kemasan kalau yang mau kita pakai adalah isinya, iya kan?!


Sebelum membuka kemasan saya coba lihat-lihat dulu keterangannya. Ternyata kalau dari penjelasan produknya, pembagian ukuran pospak ini hanya sedikit lebih kecil dibanding Pokana. Untuk size M adalah 6-12 kg, sementara Pokana size M bisa dipakai untuk bayi 7-12 kg. Tapi begitu lihat keterangan perusahaan manufacture-nya saya langsung curiga. Iya, perusahaan pembuat popok ini sama dengan Pokana. Artinya mereka berdua dibuat satu pabrik yang sama untuk dua perusahaan yang berbeda. Akhirnya saya langsung buka saja kemasannya. Mudah kok, tinggal sobek bagian atas kemasan yang sudah disetting agar lebih mudah dibuka.


Dan begitu saya ambil satu produknya, jreng jreng jreng... Benar-benar persis seperti Pokana. Beda desain gambar saja. 😂 Dalam hati saya sampai bergumam, 'ini apa-apaan?! Jangan-jangan Pokana ada juga yang gambarnya kayak begini?!' Untungnya, saya memang suka sekali dengan desain dan performa Pokana Pants jadi malah senang ketika ada merk lain yang mirip dengan Pokana.


Namanya barang mirip, ya artinya semuanya sama persis. Dari tekstur bahan, ketebalan, kwalitas perekat dan daya tahan semuanya sama. Daripada saya tulis ulang, lebih baik baca saja review saya tentang Pokana Pants di sini. Sejujurnya saya jadi bertanya-tanya, apakah memang dalam dunia industri hal semacam ini sah-sah saja atau bagaimana?! 

Sampai saya ngetik review ini pun masih nggak habis pikir. Niatnya pengen bikin review beneran, eh malah kecele. Tapi yang bikin saya senang dan bersyukur adalah saya menemukan pengganti Pokana yang sekarang harganya sudah mulai suka naik-naik sedikit. Jadi sudah pasti saya akan beralih ke Drypers yang harganya lebih terjangkau.

Post a Comment

0 Comments